Tuesday, November 3, 2020

cabe perintis VS bukan perintis

 Dalam Dunia pertanian, pemilihan benih tergantung pada mareka para petani.

Berikut ini merupakan beberapa perbedaan antara benih perintis dengan benih lainnya, Berdasarkan hasil yang saya amati d ilapangan. 



Saturday, July 18, 2020

Trik budidaya kacang panjang hasil 1 : 4

Setiap petani tentunya mengharapkan hasil panen yang melimpah, berbagai cara dan upaya terus dilakukan agar hasil yang di peroleh sesuai dengan harapan. disini kami ingin berbagi pengalaman tentang budidaya kacang panjang dengan hasil 4 : 1, dalam artian satu batang kacang panjang sebanding dengan empat batang.
berikut sedikit ulasan Berdasarkan pengalaman d ilapangan. 
  1. Pilihlah benih unggulan. 
  2. Tanamlah dengan jarak minimal 50cm
  3. Tanamkan satu biji perlobang
  4. Pemupukan yang teratur dan sesuai kebutuhan
  5. Sisakan 4 cabang paling bawah yang sehat
  6. Disetiap cabang bawah yang tumbuh di kasih ajir masing bermasing sehingga dalam satu pohon harus disediakan minimal 3 ajir. 
Dengan perlakuan sedemikaian rupa, kita memperoleh hasil dari setiap cabang seperti satu pohon lainnya. Demikian lah yang telah kami praktek kan Dan hasilnya pun sesuai dengan harapan. 

Thursday, July 16, 2020

Pemanfaatan Ban Bekas Kendaraan Menjadi Bahan Bakar Dengan Katalis Zeolit Aceh


ABSTRAK


Produksi kendaraan dan ban di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun, seiring dengan itu, keberadaan ban bekas dilingkungan juga semakin meningkat. Oleh karena itu, diperlukan usaha untuk mengubah ban bekas menjadi sesuatu yang lebih berguna, salah satunya menjadi bahan bakar cair dengan cara pirolisis. Karet ban bekas jenis polystyrene lebih sulit dipirolisis dibandingkan dengan sampah plastik lainnya. Sehingga di gunakan katalis yang mampu meningkatkan proses pirolisis dengan cara menurunkan suhu dan waktu dekomposisi, sehingga diperoleh bahan bakar cair yang maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa karakteristik bahan bakar minyak yang dihasilkan dari ban dalam bekas kendaraan bermotor dengan proses pirolisis. Semakin tinggi suhu semakin banyak pula hasil yang diperoleh. Semakin besar katalis yang ditambahkan semakin cepat pirolisis terjadi. Pengujian terhadap bahan bakar minyak didasarkan pada standar mutu bahan bakar minyak di Indonesia yaitu nilai kalor, titik nyala, kadar abu, dan kadar air. Hasil penelitian menunjukkan bahan bakar minyak memiliki nilai kalor sebesar 10341-11225 kcal/kg, titik nyala 31,60C-32,70C, kadar abu 0,05%-0,77% dan kadar air yang diperoleh sebesar 0,01%-0,77%. Hasil analisa komposisi menggunakan GC-MS diperoleh komposisi yang paling dominan pada bahan bakar minyak adalah C8H10 yaitu sebesar 16,23%. Yield (produk) terbanyak diperoleh pada suhu pirolisis 4000C yaitu 38,7% dengan berat katalis 25 gram.

 

Kata kunci : ban bekas, polystyrene,katalis, pirolisis, bahan bakar minyak

Thursday, June 18, 2020

Sejarah Dasar Keselamatan Kerja(Basic Story Of Safety)

Berdasarkan definisi yang sudah dijabarkan oleh para ahli dalam bidang safety, Dapat kita dketahui bersama bahwa Safety sudah berlaku sejak zaman dahulu dengan berbagai ragam ragam yang berlaku dimasa tersebut. 
Pra-sejarah (paleolithic dan neolithic) 
* Alat-alat berburu
 
Bangsa Babylonia (dinasti Summeria/irak)
* Sarung kapak, saluran air (sanitasi)
 
Ramses II (1500 BC)
* Pelayanan kesehatan
 
Hippocrates (460 BC)
* Penyakit tetanus di kapal
 


Bernardino Ramazinni (1664-1714)
* Korelasi penyakit dengan pekerjaan (akibat bahan dan gerakan janggal)

Era revolusi industri (abad 18)
Perubahan sistem kerja :
  • Penggunaan tenaga mesin 
  • Pengenalan metode baru pengolahan bahan baku 
  • Pengorganisasian pekerjaan 
  • Muncul penyakit yg berhubungan dengan pemajanan
Era industrialisasi
  • Perkembangan K3 mengikuti penggunaan teknologi (APD, safety device dan alat-alat pengaman)
Era Manajemen
  • Heirich (1941), teori domino
  • Bird and German, teori Loss Causation Model
  • ISO, SMK3 dll

Friday, June 5, 2020

Pengendalian Layu Cabang cabai merah"cabai perintis"

 Sahabat Tani... Sering kita dengar dari berbagai kalangan petani, khususnya petani cabe merah yang saat ini menggunakan benih perintis, yang dikenal tahan terhadap virus gemini atau biasa disebut benih anti keriting. benih yang dikenal anti keriting ini justru menjadi problem dikalngan petani, dikarenakan kebanyakan para petani yang menggunakan benih cabai perintis terancancam gagal panen.
Dalam setahun terakhir cabai benih perintis sering kali terserang penyakit layu cabang. Penyakit layu cabang ini menjadi masalah serious bagi petani, dikarenakan serangan penyakit ini terjadi disaat umur cabai 2.5 bulan ataupun hampir panen. Apabila penyakit layu cabang terserang harus segera diatasi. Kalau tidak, bisa menyebabkan gagal panen sepenuhnya.
Hampir semua jenis benih turunan perintis mengalami kendala yang sama. Oleh karena itu, kita sebagai petani harus lebih update terhadap kondisi pertanian saat ini. Selain pengalaman kita juga perlu berkonsultasi dengan orang-orang yang punya ilmu di bidang penggunaan obat-obatan pertanian.
Ada berbagai produk yang ditawarkan untuk mengatasi penyakit layu cabang pada tanaman cabe, namun tidak semua obat-obatan bisa mengendalikannya.
Mari kita berbagi solusi dalam hal ini, saya pribadi merangkumkan solusi yang saya peroleh baik dari segi pengalan maupun obat-obatan. yang pertama sekali, bagi anda petani cabe benih perintis sebaiknya lahan anda tidak terlalu tampah, dalam artian harus sedikit terlindungi.
Yang kedua, atasi penyakit layu cabang sejak cabai mulai berbuah. jangan menunggu gejala serangan penyakit.
yang ketiga gunakan obat-obatan sesuai dengan anjuran yang telah di tetapkan. 

Thursday, February 20, 2020

persemaian benih cabe praktis (pottray) )

seiring perkambangan Zaman dan teknologi yang semakin canggih yang melahirkan metode-metode terkini dalam berbagai bidang. Salah satu diantaranya di bidang pertanian, baik dari segi pengolahan hasil maupun bercocok tanam.
pada kesempatan ini penulis mencoba berbagi pengalaman budidaya cabe merah pada tahapan awal persemaian benih yang praktis. Sebagaimana kita ketahui bersama, persemaian benih bisa dilakukan dengan berbagai cara, baik menggunakan polybag biasa, tabur langsung diatas tanah ataupun menggunakan polybag praktis yang sedang berkembang saat ini. Dalam hal ini saya sudah mencoba cara-cara tersebut.
Diantara ketiga cara yang sudah saya sebutkan tentunya mempunyai kelebihan masing-masing. Untuk saat ini saya sudah menggunakan persemaian benih cabe menggunakan polybag praktis yang terbuat dari plastik, ada banyak kelebihan d bandingkan dengan cara yang lain.
persemaian benih menggunakan polybag yang terbuat dari plastik tersebut sangat mudah, hemat biaya, hemat tenaga Dan hemat waktu. Pada kesempatan lain akan kita sharingkan perlakuan benih tahap awal hingga dimasukkan ke polybag plastik.... ☺️☺️☺️

Thursday, February 13, 2020

Drip irrigation Cara mudah Budidaya cabe merah

budidaya daya cabe merah anak muda di awal tahun 2020 dengan sistem drip irigasi. para petani muda, tahun ini memilih benih-benih unggul yang sedang booming di kalangan para petani, yaitu benih perintis yang tahan tahan terhadap keriting Dan benih ekpander yang kabarnya tidak jauh beda sama benih perintis. Perpaduan antara benih perintis Dan benih ekpander merupakan suatu ujicoba untuk mendapatkan hasil yang memuaskan.
 Alhamdulah hinga saat ini(februari 2020) tanaman cabe udah berumur lebih kurang lebih satu setengah bulan, sudah mulai bercabang dan berbunga, insyaAllah bulan Maret mendatang uda bisa panen... 🙂🙂🙂